Upaya pelarian para pelaku pencurian mobil yang kerap beroperasi di wilayah Kabupaten Banyuwangi, akhirnya berakhir. Salah satu dari tiga pelaku, dilaporkan berhasil dilumpuhkan dengan timah panas anggota Polsek Sempolan, dan meninggal dunia saat dirawat di Puskesmas Silo. Sementara dua pelaku lainnya, masih dalam upaya pengejaran pihak yang berwajib.
Kasat Reskrim Polres Jember, AKP. Rony Setyadi, kepada Soka Radio, Hari Senin siang, menerangkan, pada Senin dini hari tadi, sekitar pukul 02.30 WIB, telah terjadi penembakan terhadap pelaku pencurian mobil Honda Jazz, bernomor polisi B-1254-UYD, dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP) di wilayah Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi. Awalnya, pada pukul 02.15 WIB, anggota Polsek Sempolan menerima laporan dari anggota Polsek Kalibaru, tentang adanya aksi pencurian mobil Honda Jazz di wilayahnya, yang melarikan diri ke arah Jember. Saat itu, mereka juga meminta anggota Polsek Sempolan, untuk membantu mengamankan pelaku pencurian mobil tadi. Pelaku dilaporkan melarikan diri ke wilayah Jember, dengan menggunakan mobil Nissan Grand Livina, bernomor polisi N-1598-YH. Selanjutnya, petugas dari Polsek Sempolan berkoordinasi dengan petugas palang pintu perlintasan kereta api Garahan, agar menutup palang pintu di daerah itu, guna menghentikan pelarian para pelaku. Tepatnya di Dusun Ranggi, Desa Garahan, Kecamatan Silo, petugas berhasil menemukan mobil yang diduga dikendarai para pelaku. Namun, pada saat dilakukan penghadangan, pelaku tetap berupaya menerobos, dengan cara menabrakan mobil yang dikendarainya dengan mobil polisi, sehingga menyebabkan kerusakan pada mobil petugas. Selanjutnya, pelaku berhasil melarikan diri ke arah perkebunan di daerah itu. Petugas tetap berusaha melakukan pengejaran, hingga mobil pelaku akhirnya terhenti, karena terjebak oleh jalanan berlumpur. Tembakan peringatan diberikan petugas, seraya meminta para pelaku yang diduga berjumah 3 orang itu, untuk menyerahkan diri. Namun, perintah tadi tidak digubris, dan para pelaku tetap berusaha kabur, dengan turun dan berlari meninggalkan mobil. Akhirnya, dilakukan tembakan mengarah kepada para pelaku. Seorang pelaku bernama Suheri, 34 tahun, warga Desa Karang Bendo, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, dilaporkan terkena tembakan petugas. Yang bersangkutan akhirnya meninggal dunia, saat mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Silo. Sementara dua pelaku lainnya, AKP. Rony, menandaskan, berhasil kabur dan masih dalam upaya pengejaran oleh petugas.
Lebih lanjut, AKP. Rony, menerangkan, mobil Honda Jazz hasil tindak kejahatan dan juga mobil Nissan Grand Livina yang digunakan para pelaku untuk melarikan diri, saat ini juga, sudah diamankan oleh petugas dari Polres Banyuwangi.